Selasa, 10 April 2012

Belajar Membuat Jaringan Komputer

Membuat jaringan?Apa itu jaringan?dan Bagaimana cara membuatnya? Disini saya akan mencoba untuk menjelaskan bagaimana cara membuat jaringan sederhana. Tapi sebelumnya mungkin saya akan menjelaskan sedikit tentang apa itu jaringan. Jaringan, mungkin qta sering mendengar kata itu tp tidak banyak yg mengerti apa yang dimaksud sebenarnya. ok begini saja qta ibaratkan seperti jaringan yang ada ditubuh qta, setiap perangkat yang ada saling terhubung dengan fungsi untuk saling bekerja sama walaupun setiap perangkatnya memiliki fungsi sendiri-sendiri. Sebuah sitem dikatakan jaringan komputer jika terdapat satu buah komputer yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi yang telahdiwakili oleh sekumpulan komputer berjumlah banyak dan terpisah-pisah akan tetapi dapat saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya. Sekarang qta sudah tw apa itu yg dimaksud dengan jaringan komputer,lalu bagaimana cara membuatnya,sebelum qta memulai langkah pembuatannya ada baiknya qta coba perhitungkan dulu berapa biaya yang akan qta keluarkan dalam pembuatannya. Misalnya saya akan membuat suatu jaringan dalam satu ruangan yang berukuran kurang lebih 20 x 20 meter dan denah ruangannya seperti gambar di bawah ini :
Gambar denah ruangan
Lalu dalam ruangan tersebut akan qta letakkan 30 buah komputer yang saling terhubung dalam satu ruangan tersebut. Ilustrasinya dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Gambar ruangan dengan settingan LAN
untuk membuat jaringan qta harus tw berapa biaya yang akan dibutuhkan dalam pembuatannya.Dan kita akan mencoba menghitung kira-kira berapa biaya yang dibutuhkan pertitiknya. Sekarang kita akan menghitung berapa jumlah kabel yang diperlukan,untuk Jarak antar PC adalah 1,5m dan perhitungannya sbb:
  • Jarak switch0 dengan server adalah 2m
  • Jarak antar switch0 dan switch1 adalah 18m
  • Jarak switch0 ke PC-1 s/d PC-6 adalah 1,5+3+4,5+6+7,5+9+10,5=42
  • Jarak switch0 ke PC-21 s/d PC-29 adalah 3,5+5+6,5+8+9,5+11+12,5+14+15,5 = 85,5m
  • Jarak switch1 ke PC-7 s/d PC-10 adalah 6,5+5+3,5+2 = 17
  • Jarak switch1 ke PC-11 s/d PC-14 adalah 6,5+8+9,5+11 = 35m
  • Jarak switch1 ke PC-15 s/d PC-20 adalah 13+14,5+16+17,5+19 = 80
Jadi, total kabel yang dibutuhkan adalah 2+18+42+85,5+17+35+80 = 279,5m Dari perhitungan tersebut kita dapat melihat bahwa kabel yang terpakai adalah sepanjang 279,5m,Dan karena 1 roll kabel itu berisi 300m, untuk itu kita membutuhkan cukup 1 roll saja. Dan total rincian biaya keseluruhannya dapat kita perhitungkan sbb:
  • Kabel UTP : 1 roll * @700000 = Rp. 700.000
  • Konektor RJ 45 : 1box = Rp. 25.000
  • Switch 24 Port : 2 * @ 700000 = Rp.1400.000
  • Etherned Card : 30 * @30000 = Rp. 900.000
  • Tang Crimping : 2 * @ 75000 = Rp. 150.000
  • Kabel Tester : 1 buah = Rp. 50.000
  • Biaya Operasional : 1 hari * 4orang * @50.000 2 hari * 200.000 = Rp. 400.000
Dan jika perhitungan diatas itu qta jumlahkan maka totalnya adalah Rp. 3.675.00. Jadi biaya untuk mengerjakan satu titiknya adalah : Rp. 3.675.000 / 30 unit = Rp. 122.500/titik
Yup itu adlah perincincian biaya biaya yang qta butuhkan untuk per titiknya, so bagaimana langkah-langkah dalam membuatnya ? ok saya akan menjelaskannya satu per satu 'dilihat baik2 ya! Sebelumnya qta siapkan dulu alat dan bahan apa saja yang dibutuhkan untuk membuat jaringan.Berikut adalah alat dan bahan yang qta butuhkan:
1. Rj 45 konektor
2. kabel UTP
3. Switch ( 2 unit @ 16 port) 4. Tang crimping ( 2 buah) 5. Alat tester Setelah setelah alat dan bahan sudah terkumpul lengkap berarti kita telah siap untuk memulai membuat jaringan, berikut adalah langkah-langkahnya: 1. Kupas kedua ujung kulit luar kabel UTP menggunakan Tang crimping panjangnya kira-kira 1,5 cm seprti gambar berikut ini.
2. Pisahkan kabel-kabel tersebut untuk mempermudah dalam pengurutan kabel.
3. Urutkan warna-warna kabel tersebut.
Urutkan Kabel berdasarkan tipe:
Straight : C-PC-H-B-PB-PH-O-PO
Crossleft : C-PC-H-PB-B-PH-O-PO
Crossright: C-PC-O-PB-B-PO-H-PH
4. Potong ujung-ujung kabel untuk meluruskan kabel agar rata.
5. Masukan kabel yang sudah rata ujung-ujungnya kedalam konektor (RJ45).
6. Kemudian tes kabel tersebut pastikan semua titik menyala.
7. Pasang kabel UTP pada switch,untuk pemasangan kita hanya perlu menancapkan satu konektor rj 45 yang telah disambungkan pada kabel UTP tadi ke salah satu switch dan yang satunya lagi pada PC.
Setelah memotong dan memasukan kabel kita setting ip address pada LAN tersebut…. mo taw,gmn cara mensettingnya ??
pemasangan kabel ke switch yach…ok gmana bias kan masukin kabel k switchnya..Cuma di tancapin duank koq..so apa lagi langkah selanjutnya,,nah pada saat qta menancapkan kabel ke switch maka akan muncul gambar sbb:
Setelah itu lakukan penginstalan TCP/IP pada Local Area Network Connection in Network and Dial-Up Connections(untuk mengetahui cara penginstalan klik disini). Setelah jaringan secara fisik terinstal,maka yang harus qta lakukan sekarang adlah mengkonfigurasi IP adress masing-masing komputer sehingga dapat saling terkoneksi. IP addres adlah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.168.70.20.Alamat kelas Ip dibagi menjadi 3 yaitu:
IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar, IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar, IP address kelas C digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Seperti yang sudah aq jabarkan kemarin bahwa qta akan mencoba membuat jaringan dengan dengan 30 komputer,maka tipe alamt kelas yang qta pakai adalah tipe kelas C. Ada 2 cara dalam mengkonfigurasi/mensetting ip address yaitu dengan cara automatically dan cara yang manual. Tapi disini aq akan mencoba untuk mempraktikkan cara mensetting IP address dengan cara yang manual (aduh udah ga sabar nich,,ayo donk dimulai..)ok qta mulai aja yach… 1.pastikan kompi kmu dalam keadaan menyala 2. Pastikan juga kabel sudah menancap di switch dan sudah terinstalasi seperti penjelasan diatas tadi 3.Setelah semuanya sudah siap lalu klik Start – Setting – Network Connection,untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini:
4. Lalu akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini,lalu double klik pada icon Local AreaNetwork
5. Setelah itu double klik lagi pada Internet Protocol (TCP/IP) yang ada di dalam kotak dialog Local Area Connection Properties seperti gambar ini,
6. Lalu akan muncul kotak dialog baru , Internet Protocol (TCP/IP) Protocol seperti gambar dibawah ,
7.Lalu klik use the following IP address, dan isikan alamat IP, subnet mask, dan default gateway. Kalau jaringan kmu mempunyai sebuah server DNS, maka kmu dapat mengatur komputer kmu agar memakai DNS dengan mngetiklan alamat-alamat server DNS primer dan sekunder seperti ditampilkan gambar dibawah ,namun DNS sekunder tidak diisi pun tidak apa.
8. Setelah semuanya selesai diisi lalu klik ok untuk menutup kotak dialog Internet Connection (TCP/IP) Properties. click OK untuk menutup kotak dialog “Local Area Connection Properties”
Yup kita sudah selesai mensetting /memberikan alamat untuk kompi qta lalu selanjutnya apa yg harus qta lakukakan?yang harus qta lakukan skrg adlh,melakukan pengecekan terhadap TCP/IP untuk memastikan bahwa komputer dapat berhubungan ke jaringan dan host TCP/IP yang lain. Pengecekan ini dapat dilakukan dengan memakai utiliti Ipconfig dan utiliti PING. Dengan Ipconfig, berarti memverifikasi parameter-parameter konfigurasi TCP/IP pada sebuah host, yang meliputi alamat IP, subnet mask, dan default gateway, dari command pormpt. Hal ini bermanfaat dalam menentukan apakah konfigurasi itu diinisialisasi atau sebuah alamat IP duplikat dikonfigurasi.
Kalau utiliti PING untuk menguji konektivitas. Utiliti PING adalah suatu piranti diagnostik yang menguji konfigurasi-konfigurasi TCP/IP dan mendiagnosa kegagalan koneksi. PING memakai pesan-pesan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request and Echo Reply untuk menentukan apakah host TCP/IP tertentu tersedia dan fungsional. Seperti utiliti Ipconfig, utiliti PING dieksekusi pada command prompt. Dan caranya adlah:
1. klik Start – Run lalu akan muncul gambar, dan isikan alamat ip yang akan dilakukan pengecekan.
2. Jika didapatkan hasil ping test seperti gambar dibawah (Reply from x.x.x.x ), ini menandakan bahwa jaringan beroperasi dengan normal.
Jika didapatkan hasil ping test (Request timed out), Kemungkinan ada problem di jaringan Lokal.Kemungkinan itu bisa terjadi karena :
  • Konektor kabel jaringan (kabel LAN) terpasang kurang kencang."Kencangkan koneksi pemasangan kabel LAN ke port Hub Ethernet dan ke Card PC LAN"
  • Kabel LAN yang tidak bagus (ada pin-pin koneksi kabel yang putus ditengah) "Ganti dengan kabel LAN lain yang bagus"
  • Port Hub Ethernet yang tidak bagus (longgar atau bad contact) "Coba pindah port"

0 komentar:

Posting Komentar